PEMBUKAAN DAURAH TAHFIDZ DAN TA’LIM AT-TURASTY MA’HAD AL-JAMI’AH UIN SAYYID ALI RAHMATULLAH TULUNGAGUNG TAHUN AKADEMIK 2024/2025

Tulungagung- Ma’had al-Jami’ah UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung telah menyelenggarakan kegiatan Daurah Tahfidz dan Ta’lim At-Turatsy Tahun Akademik 2024/2025. Acara ini resmi dibuka pada Rabu, 11 Desember 2024, bertempat di Lantai 1 Masjid Baitul Hakim UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan mahasiswa dalam menghafal Al-Qur’an serta mendalami kitab-kitab turats sebagai bagian dari upaya melestarikan khazanah keilmuan Islam. Acara pembukaan dimulai pada pukul tujuh pagi. Dihadiri oleh Mudir Ma’had al-Jami’ah, Murobbi/ah dan Musyrifah serta Mahasantri Mukim Ma’had Al-Jami’ah Tahun Akademik 2023/2024 UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung.

Acara ini diawali dengan pembukaan oleh pembawa acara, kemudian menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars UIN, dan Mars Mahad, dilanjutkan dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an, kemudian dilajutkan dengan do’a, dilanjutkan sambutan oleh Mudir Ma’had sekaligus meresmikan pembukaan Daurah Ta’lim, dilanjutkan dengan penyerahan kitab simbolik ke pengajar, dan ditutup dengan foto bersama. Do’a dipimpin oleh Syekh Ahmed Abdul Hady Abdul Ghawadz Flifiel, LC. Sambutan oleh Mudir Ma’had al-Jami’ah UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Dr. K. H Zuhri, S. Ag., M. Si. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa thalabul ilmi harus diawali niat yang ikhlas. Mahasantri patut bersyukur karena diantara ribuan mahasiswa yang ada di UIN, mahasantri ma’had telah mendapatkan hidayah dengan ikut kegiatan kajian kitab turats yang diselenggarakan di Mahad al-Jami’ah. Sehingga dalam menuntut ilmu kita harus meluruskan niat karena ilmu itulah yang mengantarkan kita pada kebahagiaan dan keberkahan di dunia sampai di akhirat. Selain itu beliau juga menyampaikan bahwa disamping menuntut ilmu, kita juga perlu untuk memperbaiki akhlak. Barangsiapa yang memiliki ilmu dan akhlak yang baik, bahkan jika orang tersebut mati dan jasadnya hancur, ia bagaikan tidur nyenyak selama-lamanya. Kemudian dilanjutkan dengan pembukaan Daurah Tahfidz dan Taa’lim at-Turatsy ditandai dengan penyerahan kitab secara simblok.

Kegiatan Daurah Tahfidz dan Ta’lim At-Turatsy ini akan berlangsung dua minggu, dengan rangkaian program meliputi sesi hafalan Al-Qur’an, kajian kitab turats, diskusi interaktif, dan praktik fasholatan